TargetRilis.Online. Lebak - Menjelang hari raya Idul Fitri tahun 2024. Ribuan Guru Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Provinsi Banten meradang. Pasalnya, harapan adanya pemenuhan kebutuhan hari raya Idul Fitri, justru harus berakhir kecewa, bagaimana tidak hak para Umar Bakri berupa Tunjangan Kinerja ( Tukin) dan Tunjangan Hari Raya (THR), konon telah dipotong sebesar 30 % oleh pihak Bank Banten.
Dituturkan Wawan Siswandi, salah seorang guru SMA Negri di Kabupaten Lebak, bahwa dirinya merasa keberatan dengan adanya potongan hak atas Tukin dan THR oleh pihak Bank Banten. Dimana pihak Bank Banten sebelumnya tidak memberitahukan terlebih dulu terkait adanya rencana pemotongan Tukin dan THR tersebut.
" Yang saya sesalkan, kenapa pas pengbilan Tukin dan THR di Bank Banten. Tiba-tiba hak saya hanya cair 1,3 jut dan berkurang sekitar 2 juta lebih. Potongan sejumlah itu setelah saya konfirmasi ke bagian kredit, katanya untuk menutupi kredit, sebab dana Tukin tidak dibayar full pihak Dinas Provinsi. Padahal dana THR tersebut, paling tidak akan saya cukupkan untuk pemenuhan kebutuhan keluarga di hari raya Idul Fitri tahu ini," kata sumber, pada Target Rilis Online,Jum,at ( 05/04) di Rangkasbitung.
Meresfon hal itu, Yayat bagian kredit Bank Banten, menegaskan bahwa terkait hal itu, sebaiknya ditanyakan langsung ke pihak dinas Provinsi Banten bukan ke pihak Bank.
" Sebaiknya ha ini ditanyakan ke pihak Dinas Provinsi Banten bukan ke pihak Bank," singkatnya. (Yans).
0 Komentar